Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang (Roma 12:17)

Thursday, March 14, 2019

Bilangan 7-8 dan Markus 15

Lakukan yang Benar bukan Asal Orang Senang

Markus 15:15 (TB)  Dan oleh karena Pilatus ingin memuaskan hati orang banyak itu, ia membebaskan Barabas bagi mereka. Tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan.y

Sering sekali ketika kita hendak mengambil keputusan, kita selalu terjebak oleh perkara disekeliling kita. Pikiran kita acap kali membangung stigma akan orang lain. Sehingga muncul berbagai skenario yang mengkhawatirkan diri kita memperoleh kesulitan oleh orang lain akibat keputusan yang kita buat. Pertimbangan kita selalu orang lain. Sama halnya dengan Pilatus, dia membangun persepsi dalam dirinya hingga akhirnya dia mengambil keputusan hanya untuk menyenangkan banyak orang. Kiranya, kita benar-benar belajar untuk mendengarkan suara Tuhan ketika mengambil sebuah keputusan.
***
Bilangan 7:84-88 (TB)  Itulah persembahan pentahbisan mezbah pada hari mezbah itu diurapi, dari pihak para pemimpin Israel, yaitu dua belas pinggan perak, dua belas bokor penyiraman dari perak, dua belas cawan emas.
Beratnya tiap-tiap pinggan adalah seratus tiga puluh syikal perak, dan beratnya tiap-tiap bokor penyiraman adalah tujuh puluh syikal; segala perak perkakas-perkakas itu ada dua ribu empat ratus syikal beratnya, ditimbang menurut syikal kudus. 
Selanjutnya dua belas cawan emas berisi ukupan, tiap-tiap cawan sepuluh syikal beratnya, ditimbang menurut syikal kudus; segala emas cawan itu ada seratus dua puluh syikal beratnya.
Segala hewan untuk korban bakaran itu ialah dua belas ekor lembu jantan, dua belas ekor domba jantan, dua belas ekor domba berumur setahun, dengan korban sajiannya; juga dua belas ekor kambing jantan untuk korban penghapus dosa. 
Segala hewan korban keselamatan itu ialah dua puluh empat ekor lembu jantan, enam puluh ekor domba jantan, enam puluh ekor kambing jantan, enam puluh ekor domba berumur setahun. Itulah persembahan pentahbisan mezbah, sesudah mezbah itu diurapi. 

Bilangan 8:17 (TB)  Sebab semua anak sulung yang ada pada orang Israel, baik dari manusia maupun dari hewan, adalah kepunyaan-Ku; pada waktu Aku membunuh semua anak sulung di tanah Mesir, Aku telah menguduskan semuanya bagi-Ku. 

Categories: ,

Sunday, March 10, 2019

Bilangan 5-6 dan Amsal 4

Hiduplah dalam Hikmat yang Penuh Kasih

Amsal 4:5-7, 23, 27 (TB)  Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku. Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya. Permulaan hikmat ialah: perolehlah hikmat dan dengan segala yang kauperoleh perolehlah pengertian. Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.

Bilangan 5:29-30 (TB)  Itulah hukum tentang perkara cemburuan, kalau seorang perempuan telah berbuat serong dan mencemarkan dirinya, padahal ia di bawah kuasa suaminya,
atau kalau roh cemburu menguasai seorang laki-laki, sehingga ia cemburu terhadap isterinya; ia harus menghadapkan perempuan itu kepada TUHAN dan imam haruslah melaksanakan seluruh hukum ini kepada perempuan itu.

Tuhan menginginkan kita untuk berhikmat. Sekali lagi, kita berhikmat dengan cara mengenal Allah dan menuruti kehendak Tuhan. Lalu Tuhan berulang kali sampaikan lewat hambaNya Daud, "jagalah hikmat itu karena ...." Artinya, Tuhan mau kita menjaga setiap hidup kita untuk terus mengenal Tuhan dan mengikuti kehendak Tuhan. Ketika kita terus mengejar-ngejar akan pengenalan Tuhan, maka hati kita akan terpelihara dari hal-hal lain. Dengan demikian, hati kita akan memancarkan kehidupan yang berkenan kepada Tuhan.Hikmat yang hidup itu harus penuh dengan kasih. Jagalah hikmat itu dari roh kejahatan,  cemburu, dan kekuatiran. Demikian juga hikmat akan menjaga kita.

Bilangan 6:23-26 (TB)  "Berbicaralah kepada Harun dan anak-anaknya: Beginilah harus kamu memberkati orang Israel, katakanlah kepada mereka:
TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau;
TUHAN menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia;
TUHAN menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.

Thursday, March 7, 2019

Bilangan 3-4 dan Amsal 2-3

Hikmat itu Takut Akan Tuhan

Amsal 2:1, 5-7 (TB)  
Hai anakku, jikalau engkau menerima perkataanku dan menyimpan perintahku di dalam hatimu, maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. Karena TUHANlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian.
Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya,

Amsal 3:1-10, 16, 21-29, 31-32, 35 (TB)  
Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara perintahku, karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu. Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia. Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu. Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan TUHAN dan jauhilah kejahatan; itulah yang akan menyembuhkan tubuhmu dan menyegarkan tulang-tulangmu. Muliakanlah TUHAN dengan hartamu dan dengan hasil pertama dari segala penghasilanmu, maka lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai melimpah-limpah, dan bejana pemerahanmu akan meluap dengan air buah anggurnya. Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan. Hai anakku, janganlah pertimbangan dan kebijaksanaan itu menjauh dari matamu, peliharalah itu, maka itu akan menjadi kehidupan bagi jiwamu, dan perhiasan bagi lehermu. Maka engkau akan berjalan di jalanmu dengan aman, dan kakimu tidak akan terantuk. Jikalau engkau berbaring, engkau tidak akan terkejut, tetapi engkau akan berbaring dan tidur nyenyak. Janganlah takut kepada kekejutan yang tiba-tiba, atau kepada kebinasaan orang fasik, bila itu datang. Karena TUHANlah yang akan menjadi sandaranmu, dan akan menghindarkan kakimu dari jerat. Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya, padahal engkau mampu melakukannya. Janganlah engkau berkata kepada sesamamu: "Pergilah dan kembalilah, besok akan kuberi," sedangkan yang diminta ada padamu. Janganlah merencanakan kejahatan terhadap sesamamu, sedangkan tanpa curiga ia tinggal bersama-sama dengan engkau. Janganlah iri hati kepada orang yang melakukan kelaliman, dan janganlah memilih satu pun dari jalannya, karena orang yang sesat adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi dengan orang jujur Ia bergaul erat. Orang yang bijak akan mewarisi kehormatan, tetapi orang yang bebal akan menerima cemooh.

Hikmat dalam KBBI adalah kebijakan dan kearifan. Bijak berarti selalu menggunakan akal budinya; pandai. Tapi bagi Tuhan kepandaian bukanlah satu-satunya hal yangdisediakan bagi orang-orang mencari hikmat. Pertolongan, perisai, umur yang panjang, dan kasih adalah bonus yang disediakan Tuhan bagi orang yang berhikmat.
Dengarkanlah Tuhan, itulah cara kita untuk mengenal Tuhan dan memlihara suara Tuhan dalam kehidupan kita adalah bukti takut akan Dia. Dengan demikian kita akan beroleh hikmat.
 Jadi, kejarlah hikmat Tuhan lebih dari apapun.

Pengetahuan Alkitab
Bilangan 3:17-21, 23-25, 27, 30-31, 35-37, 40-41 (TB)
Inilah anak-anak Lewi dengan nama mereka: Gerson, Kehat dan Merari. Inilah nama anak-anak Gerson dan kaum-kaum mereka: Libni dan Simei. Anak-anak Kehat dan kaum-kaum mereka ialah Amram, Yizhar, Hebron dan Uziel. Anak-anak Merari dan kaum-kaum mereka ialah Mahli dan Musi. Inilah kaum-kaum orang Lewi yang ada dalam puak-puak mereka. Puak Gerson terdiri dari kaum Libni dan kaum Simei; itulah kaum-kaum Gerson. Kaum-kaum Gerson ini berkemah di belakang Kemah Suci di sebelah barat. Pemimpin puak Gerson ialah Elyasaf bin Lael. Yang harus dipelihara oleh bani Gerson dalam Kemah Pertemuan ialah Kemah Suci dan Kemah dengan tudungnya, tirai pintu Kemah Pertemuan, Puak Kehat terdiri dari kaum Amram, kaum Yizhar, kaum Hebron dan kaum Uziel; itulah kaum-kaum Kehat. Pemimpin puak Kehat dan kaum-kaumnya ialah Elisafan bin Uziel. Yang harus dipelihara mereka ialah tabut, meja, kandil, mezbah-mezbah, perkakas tempat kudus yang dipakai untuk menyelenggarakan ibadah, juga tirai, termasuk segala pekerjaan yang berhubungan dengan semuanya itu. Pemimpin puak Merari dan kaum-kaumnya ialah Zuriel bin Abihail. Mereka berkemah pada sisi Kemah Suci sebelah utara. Yang ditugaskan kepada bani Merari untuk dipelihara ialah papan Kemah Suci, kayu lintangnya, tiang-tiangnya, alasnya, segala perabotannya, termasuk segala pekerjaan yang berhubungan dengan semuanya itu, juga tiang pelataran sekelilingnya, alas, patok dan talinya.
Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Catatlah semua anak sulung laki-laki Israel yang berumur satu bulan ke atas, lalu hitunglah jumlah mereka, dan ambillah orang-orang Lewi bagi-Ku — Akulah TUHAN — sebagai ganti semua anak sulung yang ada pada orang Israel, juga hewan orang Lewi ganti semua anak sulung di antara hewan orang Israel."

Bilangan 4:4-5, 24-26, 31-33 (TB) 
Pekerjaan jabatan orang Kehat di Kemah Pertemuan ialah mengurus barang-barang yang maha kudus. Kalau perkemahan akan berangkat, haruslah Harun dan anak-anaknya masuk ke dalam untuk menurunkan tabir penudung, dan menudungkannya kepada tabut hukum.
Inilah tugas kaum-kaum Gerson dalam hal pekerjaan jabatan dan pengangkatan barang itu: mereka harus mengangkat tenda-tenda Kemah Suci, dan Kemah Pertemuan tudungnya dan tudung dari kulit lumba-lumba yang ada di atasnya, tirai pintu Kemah Pertemuan, layar-layar pelataran dan tirai pintu gerbang pelataran yang ada sekeliling Kemah Suci dan mezbah, dengan talinya dan segala perkakas untuk pekerjaan jabatan mereka; dan mereka harus melakukan segala tugas yang perlu berkenaan dengan semuanya itu.
Inilah yang wajib diangkat mereka berhubung dengan seluruh pekerjaan jabatan mereka di Kemah Pertemuan: papan-papan Kemah Suci, kayu-kayu lintangnya, tiang-tiangnya, alas-alasnya, tiang-tiang pelataran sekelilingnya, alas-alasnya, patok-patok dan tali-talinya, serta segala perkakasnya; semuanya termasuk tugas mereka. Dengan terperinci haruslah kamu tunjuk perkakas yang wajib diangkat mereka itu.
Itulah tugas kaum-kaum bani Merari, yakni seluruh pekerjaan jabatan mereka di Kemah Pertemuan, yang harus dilakukan di bawah pimpinan Itamar, anak imam Harun."


Tuesday, March 5, 2019

Bilangan 1-2 dan Amsal 1

Dengarkanlah Tuhan

Itulah pencatatan orang Israel menurut suku-suku mereka. Jumlah orang yang dicatat dalam laskar-laskar dengan pasukan-pasukannya ada enam ratus tiga ribu lima ratus lima puluh orang.
Maka orang Israel berbuat demikian; tepat seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, demikianlah mereka berkemah menurut panji-panji mereka, dan demikianlah mereka berangkat, masing-masing menurut kaumnya dan sukunya.
Bilangan 2:32, 34 (TB)

Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan. 
Hai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu. Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk engkau, janganlah engkau menurut; Hai anakku, janganlah engkau hidup menurut tingkah laku mereka, tahanlah kakimu dari pada jalan mereka, Berpalinglah kamu kepada teguranku! Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu dan memberitahukan perkataanku kepadamu. 
Tetapi siapa mendengarkan aku, ia akan tinggal dengan aman, terlindung dari pada kedahsyatan malapetaka." 
Amsal 1:7-8, 10, 15, 23, 33 (TB)


Tuhan memberkati orang Israel karena mereka mendengarkan suara Tuhan yang disampaikan kepada hambaNya, Musa. Inilah ketetapan yang Tuhan inginkan terjadi dalam diri kita. Dengarkanlah Tuhan. Milikilah hati yang lembut yang senantiasa terjaga karena dengar-dengaran akan suara Tuhan. Sebab Tuhan sudah menyediakan hidup yang aman dan penuh berkat.
Informasi Alkitab
Ketika silsilah bani Ruben, yaitu keturunan anak sulung Israel, disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama semua laki-laki yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang, orang demi orang. 
Jumlah yang dicatat dari suku Ruben ada empat puluh enam ribu lima ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Simeon ada lima puluh sembilan ribu tiga ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Gad ada empat puluh lima ribu enam ratus lima puluh orang. Jumlah yang dicatat dari suku Yehuda ada tujuh puluh empat ribu enam ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Isakhar ada lima puluh empat ribu empat ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Zebulon ada lima puluh tujuh ribu empat ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Efraim ada empat puluh ribu lima ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Manasye ada tiga puluh dua ribu dua ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Benyamin ada tiga puluh lima ribu empat ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Dan ada enam puluh dua ribu tujuh ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku Asyer ada empat puluh satu ribu lima ratus orang. Jumlah yang dicatat dari suku. Naftali ada lima puluh tiga ribu empat ratus orang. berjumlah enam ratus tiga ribu lima ratus lima puluh orang. 
"Hanya suku Lewi janganlah kaucatat dan janganlah kauhitung jumlahnya bersama-sama dengan orang Israel, tetapi tugaskanlah mereka untuk mengawasi Kemah Suci, tempat hukum Allah dengan segala perabotan dan perlengkapannya; mereka harus mengangkat Kemah Suci dengan segala perabotannya; mereka harus mengurusnya dan harus berkemah di sekelilingnya. 
Bilangan 1:20-21, 23, 25, 27, 29, 31, 33, 35, 37, 39, 41, 43, 46, 49-50 (TB) 

Categories: ,

Sunday, March 3, 2019

Imamat 27 dan Markus 14

Keteguhan dalam Memberi

Imamat 27:32-33 (TB)  Mengenai segala persembahan persepuluhan dari lembu sapi atau kambing domba, maka dari segala yang lewat dari bawah tongkat gembala waktu dihitung, setiap yang kesepuluh harus menjadi persembahan kudus bagi TUHAN. 
Janganlah dipilih-pilih mana yang baik dan mana yang buruk, dan janganlah ditukar; jikalau orang menukarnya juga, maka baik hewan itu maupun tukarnya haruslah kudus dan tidak boleh ditebus."

Markus 14:3-6, 38 (TB)  Ketika Yesus berada di Betania, di rumah Simon si kusta, dan sedang duduk makan, datanglah seorang perempuan membawa suatu buli-buli pualam berisi minyak narwastu murni yang mahal harganya. Setelah dipecahkannya leher buli-buli itu, dicurahkannya minyak itu ke atas kepala Yesus. 
Ada orang yang menjadi gusar dan berkata seorang kepada yang lain: "Untuk apa pemborosan minyak narwastu ini?
Sebab minyak ini dapat dijual tiga ratus dinar lebih dan uangnya dapat diberikan kepada orang-orang miskin." Lalu mereka memarahi perempuan itu.
Tetapi Yesus berkata: "Biarkanlah dia. Mengapa kamu menyusahkan dia? Ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik pada-Ku.
Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."

Sering kali saat kita ingin mempersembahkan sesuatu baik kepada Tuhan maupun memberi bantuan kepada orang lain menghadapi tantangan yang datang dari diri sendiri atau dari orang-orang yang ada di sekitar kita. Terkadang, keputusan kita untuk memberi berubah karena suara-suara yang membuat kita ragu. Seolah-olah apa yang kita pikirkan dan orang lain katakan benar adanya.
Lihat apa yang dikatakan Yesus, "Biarkanlah dia. Ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik padaKu." Ini artinya, apapun yang kita berikan pada orang lain besar ataupun kecil, lakukanlah dengan iman  bahwa kita mempersembahkannya untuk Tuhan.

Friday, March 1, 2019

Imamat 25-26 dan Markus 13

Waktu Tuhan Pasti yang Terbaik

Enam tahun lamanya engkau harus menaburi ladangmu, dan enam tahun lamanya engkau harus merantingi kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanah itu, tetapi pada tahun yang ketujuh haruslah ada bagi tanah itu suatu sabat, masa perhentian penuh, suatu sabat bagi TUHAN. Ladangmu janganlah kautaburi dan kebun anggurmu janganlah kaurantingi. Apabila kamu bertanya: Apakah yang akan kami makan dalam tahun yang ketujuh itu, bukankah kami tidak boleh menabur dan tidak boleh mengumpulkan hasil tanah kami? Maka Aku akan memerintahkan berkat-Ku kepadamu dalam tahun yang keenam, supaya diberinya hasil untuk tiga tahun. Dalam tahun yang kedelapan kamu akan menabur, tetapi kamu akan makan dari hasil yang lama sampai kepada tahun yang kesembilan, sampai masuk hasilnya, kamu akan memakan yang lama." (Imamat 25:3-4, 20-22)

Jikalau kamu hidup menurut ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada perintah-Ku serta melakukannya, maka Aku akan memberi kamu hujan pada masanya, sehingga tanah itu memberi hasilnya dan pohon-pohonan di ladangmu akan memberi buahnya. (Imamat 26:3-4)
Waktu Tuhan pasti yang terbaik. Walau kadang tak mudah dimengerti. Lewati cobaan kutetap percaya. Waktu Tuhan pasti yang terbaik (NDC Worship - Waktu Tuhan).
Mungkin saat ini kita sedang menanti-nantikan jawaban atas doa-doa kita. Ketika jawaban itu masih harus menunggu, kita seting berkata, "Belum waktunya Tuhan", atau "semua indah pada waktunya." Benar! Itu adalah sebuah sikap tepat yang menyatakan akan kebesaran Tuhan.
Namun yang menjadi pertanyaan, apakah yang telah kita lakukan dalam menanti "waktunya Tuhan?" Jangan-jangan ungkapan "waktu Tuhan" hanya sebatas pengetahuan kekristenan kita saja. 
Kita percaya bahwa waktu Tuhan adalah yang terbaik. Sebab Dia punya rancangan atas segala sesuatu di dunia ini. Namun harus kita sadari bahwa waktu Tuhan yang terbaik itu kita peroleh asal kita hidup dalam ketetapan Tuhan. (Imamat 23:3)
Jadi, selagi kita menunggu "waktu Tuhan" biarlah kita  tidak jemu-jemu untuk  hidup dalam ketetapan Tuhan. Sebagai sikap yang benar menyikapi "Waktu Tuhan yang terbaik".
"Tetapi jikalau kamu tidak mendengarkan Daku, dan tidak melakukan segala perintah itu,
jikalau kamu menolak ketetapan-Ku dan hatimu muak mendengar peraturan-Ku, sehingga kamu tidak melakukan segala perintah-Ku dan kamu mengingkari perjanjian-Ku,
maka Aku pun akan berbuat begini kepadamu, yakni Aku akan mendatangkan kekejutan atasmu, batuk kering serta demam, yang membuat mata rusak dan jiwa merana; kamu akan sia-sia menabur benihmu, karena hasilnya akan habis dimakan musuhmu.
Aku sendiri akan menentang kamu, sehingga kamu akan dikalahkan oleh musuhmu, dan mereka yang membenci kamu akan menguasai kamu, dan kamu akan lari, sungguhpun tidak ada orang mengejar kamu. (Imamat 26:14-17)

Berjaga-jagalah

Maka mulailah Yesus berkata kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!
Akan datang banyak orang dengan memakai nama-Ku dan berkata: Akulah dia, dan mereka akan menyesatkan banyak orang.
Tetapi kamu ini, hati-hatilah! Kamu akan diserahkan kepada majelis agama dan kamu akan dipukul di rumah ibadat dan kamu akan dihadapkan ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja karena Aku, sebagai kesaksian bagi mereka.
Tetapi Injil harus diberitakan dahulu kepada semua bangsa.
Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau: Lihat, Mesias ada di sana, jangan kamu percaya.
Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda dan mujizat-mujizat dengan maksud, sekiranya mungkin, menyesatkan orang-orang pilihan.
Hati-hatilah kamu! Aku sudah terlebih dahulu mengatakan semuanya ini kepada kamu."
Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa saja."
"Hati-hatilah dan berjaga-jagalah! Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba.
Dan halnya sama seperti seorang yang bepergian, yang meninggalkan rumahnya dan menyerahkan tanggung jawab kepada hamba-hambanya, masing-masing dengan tugasnya, dan memerintahkan penunggu pintu supaya berjaga-jaga.
Apa yang Kukatakan kepada kamu, Kukatakan kepada semua orang: berjaga-jagalah!" (Markus 13:5-6, 9-10, 21-23, 32-34, 37)

Categories:

Wednesday, February 27, 2019

Imamat 23-24 dan Markus 12

Pertemuan Kudus dengan Tuhan
Tuhan berfirman kepada Musa menetapkan waktu pertemuan kudus.
  1. Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan, tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian penuh, yakni hari pertemuan kudus (Imamat 23:3).
  2. Bulan yang pertama, pada tanggal empat belas, ada Paskah bagi Tuhan (Imamat 23:5)
  3. Pada hari kelima belas bulan pertama, ada Hari Raya Roti Tidak Beragi bagi Tuhan; tujuh hari lamanya kamu harus makan roti yang tidak beragi. Hari pertama kamu harus mengadakan pertemuan kudus. dan pada hari ketujuh haruslah ada pertemuan kudus. (Imamat 23:6-8).
  4. Bulan yang ketujuh pada tanggal satu bulan itu, kamu harus mengadakan perhentian penuh yang diperingati dengan meniup serunai, yakni hari pertemuan kudus (Imamat 23:24).
  5. Pada tanggal sepuluh bulan yang ketujuh ada Hari Perdamaian; kamu harus mengadakan pertemuan kudus dan harus merendahkan diri dengan berpuasa dan mempersembahkan korban api-apian kepada Tuhan (Imamat 23:27).
  6. Pada hari yang kelima belas bulan yang ketujuh itu ada Hari Raya Pondok Daun bagi Tuhan tujuh hari lamanya. Pada hari yang pertama haruslah ada pertemuan kudus, dan pada hari yang kedelapan kamu harus mengadakan pertemuan kudus (Imamat 23:34-36)
  7. Hari yang kelima belas bulan yang ketujuh itu pada waktu mengumpulkan hasil tanahmu, kamu harus mengadakan perayaan bagi Tuhan tujuh hari lamanya; pada hari yang pertama haruslah ada perhentian penuh dan juga pada hari yang kedelapan harus ada perhentian penuh (Imamat 23:39)

Jangan Menghujat Nama Tuhan
Siapa yang menghujat nama Tuhan, pastilah ia dihukum mati dan dilontari dengan batu oleh seluruh jemaah itu. Baik orang asing maupun orang Israel asli, bila ia menghujat nama Tuhan, haruslah dihukum mati (Imamat 24:16).

Persembahkan yang Terbaik Bagi Tuhan

Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dam kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah!" (Markus 12:17)

Hukum yang terutama ialah : Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.
Dan hukum yang kedu ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama daripada kedua hukum ini.  (Markus 12:30-31)

Sebab mereka semua memberi dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, semua yang ada padanya, yaitu seluruh nafkahnya." (Markus 12:44)

Berupayalah memberikan waktu untuk mengadakan pertemuan Kudus dengan Tuhan. Karena Dia adalah Kudus. Hanya dengan kekudusan kita dapat bertemu dengan Tuhan. Pertemuan kudus merupakan waktu yang terbaik untuk mengagunggkan nama Tuhan dengan mempersembahkan yang terbaik bagi Tuhan dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi dan segenap kekuatan. Dengan demikian kita akan beroleh hidup yang kekal dalam Tuhan.

Categories: , ,

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html

Copyright © GBI - God Bless Ion | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | BTheme.net      Up ↑